Minggu, 21 Februari 2010

Pengelola Perkantoran Diminta Bikin Fasilitas Bagi Pesepeda


Informasi terbaru Pengelola Perkantoran Diminta Bikin Fasilitas Bagi Pesepeda JAKARTA, MP - Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo mengimbau kepada pengelola gedung pemerintahan dan perkantoran di Jakarta untuk menyediakan parkir khusus dan fasilitas kamar mandi serta ruang ganti pakaian bagi para pegawainya yang menggunakan sepeda.

Imbauan tersebut kembali disampaikan Fauzi Bowo di halaman gedung Badan Perencanaan Pembanguna Nasional (Bappenas) Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (22/2) pagi usai mengikuti kegiatan bersepeda dan memberikan penghargaan kepada gedung tersebut lantaran telah menyediakan fasilitas lengkap bagi para pegawainya yang bersepeda.

Fauzi Bowo mengatakan, hal itu sebagai dukungan bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk memasukan dan merealisasikan pengadaan jalur khusus sepeda ke dalam masterplan transportasi makro ibu kota. “Kita sudah rencanakan agar pengadaan jalur khusus sepeda itu dimasukan ke dalam masterplan yang terintegrasi dan makro pada tahun depan,” ujar Fauzi Bowo.

Namun begitu, dirinya mengaku masih menemui kendala untuk mewujudkan jalur khusus sepeda yang hingga kini terus diupayakan jalan keluarnya. Salah satu kendala tersebut ialah pelebaran jalan. Untuk itu, nantinya Pemprov berniat akan menggunakan sarana yang sudah ada diantaranya, jalur sepeda motor dan pejalan kaki. “Kesulitanya adalah, pelebaran jalan,tapi kemungkinanya akan menggunakan jalur yang sudah ada yakni ruas sepeda motor dan pejalan kaki,” ungkap Bang Fauzi, sapaan akrabnya.

Fauzi menjelaskan, sistem transportasi makro memungkinkan orang yang tinggal jauh dari kantornya tetap dapat bersepeda. Dia mencontohkan, nantinya mereka yang tinggal seperti di Bekasi atau Depok tetap dapat bersepeda ke kantornya yang berlokasi di Jakarta. “Contohnya mereka yang tinggal di Bekasi atau Depok , dari rumahnya itu naik sepeda lalu nyambung dengan menaikan sepedanya ke bus atau kereta api,” jelasnya.

Sebab itu, Fauzi berharap, agar gedung pemerintahan dan perkantoran di Jakarta dapat mengapresiasi semakin tingginya minat pegawai dan karyawanya bersepeda ke kantor dengan menyediakan parkir khusus dan kamar mandi serta ruang ganti pakaian khusus. “Sehingga, mereka yang bersepeda ke kantor merasa aman meletakan sepedanya dan kembali merasa segar dan nyaman setelah mandi dan ganti pakaian,” tambahnya lagi.

Sebab, sambung dia, tidak dapat dipungkiri, jika bersepeda pasti akan menimbulkan keringat di tubuh serta kondisi iklim membuat hawa panas sangat terasa usai mengendarai sepeda.

Bahkan, Fauzi tidak menutup kemungkinan jika nantinya keharusan memenuhi fasilitas bagi pengguna sepeda menjadi suatu ketentuan yang harus dipenuhi. “Mungkin nanti hal itu mesti dipatuhi,” tanmdasnya.

Sebelumya, Fauzi Bowo dengan ditemani sejumlah pejabat dari jajaran Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Jakarta Pusat bersepeda dengan menempuh rute start dari Taman Situ Lembang, kemudian menyusuri Jalan Syamsu Rizal, Jalan Muhammad Yamin, melintasi Taman Suropati dan berakhir di halaman Gedung Bappenas, yang terletak di Jalan Dipenogoro, Jakarta Pusat.

Sementara itu salah seorang perwakilan Bappenas, Syahrial Loetan mengaku senang menerima penghargaan tersebut. Karena, fasilitas tersebut sengaja dibuat untuk membuat nyaman pegawai yang bersepeda ke kantor. “Pesepeda aktif yang tergabung dalam Bapenas Cycling Club (BCB) mencapai 100 orang lebih. Namun, setiap harinya yang aktif sekitar 10 orang. Pada akhir pekan jumlah pengguna sepeda akan lebih ramai yang mengunjungi kantor ini,” katanya. (red/*bj) Tinggalkan komentar anda tentang Pengelola Perkantoran Diminta Bikin Fasilitas Bagi Pesepeda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar